Jembrana, lintasbatasbali.com - Dalam rangka mitigasi dan pencegahan pelanggaran anggota Polri, Kabid Propam Polda Bali Kombes Pol. Bambang Tertianto, S.I.K., C.F.E. berkunjung ke Polres Jembrana, didampingi Kasubdit Provos Polda Bali AKBP A.A. Rai Laba, S.H., M.H., Kamis (20/1) kemarin.
Dalam kunjungannya, Kabid Propam disambut langsung oleh Kapolres Jembrana bersama para pejabat utama dan Kapolsek jajaran Polres Jembrana.
Pada kesempatan itu, Kapolres Jembrana AKBP I Dewa Gde Juliana, S.H., S.I.K., M.I.K. mengucapkan selamat datang kepada Kabid Propam Polda Bali di Mako Polres Jembrana, dan sekilas memaparkan situasi kewilayahan maupun pelanggaran personil di Polres Jembrana untuk saat ini nihil.
Kapolres berharap seluruh personel Polres Jembrana tidak ada yang melakukan pelanggaran.
"Kami mohon kepada Kabid Propam Polda Bali memberikan arahan dan penekanan kepada kami sehingga kedepannya bisa lebih baik dalam melaksanakan tugas," tambahnya.
Dalam arahannya, Kabid Propam Polda Bali menyampaikan bahwa beberapa waktu sebelumnya rekan-rekan kita banyak yang terpapar Covid-19, namun kita harus tetap dan selalu bersyukur karena masih diberikan kesehatan.
Kabid Propam mengatakan untuk di Bali pelanggaran anggota Polri relatif minim dan cukup kondusif dibandingkan Polda lain. "Harus dipahami anggota di lapangan untuk mitigasi pelanggaran yang dilakukan itu tidak terlepas peran dari Bapak Kapolres dan rekan-rekan PJU mana hal-hal yang tidak pantas untuk dilakukan, tolong sampaikan hal-hal yang baik kepada anggota," jelasnya.
"Khusus bagi penyalahgunaan narkoba sangat mempengaruhi dampak buruk suatu organisasi baik di keluarga maupun di tempat kerja. Dalam kesempatan ini saya sampaikan jangan sampai seperti keledai masuk lubang yang sama, atau pelanggaran tersebut terulang kembali," tegas Kabid Propam saat memberikan arahan di Aula Mapolres.
Kabid Propam juga meminta, tempatkanlah anggota yang bisa menjelaskan kepada pelapor tentang kasus yang dilaporkan jangan sampai seperti Hastag Percuma lapor Polisi dimana anggota belum mumpuni dalam penanganan kasus yang dilaporkan sehingga dianggap sepele.
"Kami menyampaikan dan mengingatkan bagaimana cara mitigasi/mencegah pelanggaran yang dilakukan anggota. Polisi itu kita analogikan seperti malaikat yang memerangi kejahatan, jangan kita yang berbuat kejahatan," tegasnya lagi.
red
Posting Komentar